Selamat Hari Ibu

Entah di film-film atau dimana-mana selalu dikatakan kalau jasa terbesar seorang ibu adalah mengandung dan melahirkan anaknya ke dunia.. Itu memang benar.. Tapi menurut saya,, seorang anak akan lebih mengenang dan menghargai jasa ibunya saat membesarkan dan mendidik mereka,, karena memori seorang anak yang akan teringat sampai dewasa adalah yang dia alami sejak umur balitanya.. Sedangkan saat dia lahir,, menurut saya kemungkinan besar tidak akan pernah ada yang ingat bagaimana kondisi atau suasana saat itu terjadi (kecuali anak indigo mungkin).. Kita hanya akan bisa tahu melalui cerita dari orang-orang terdekat dan foto atau video kalau di jaman sudah canggih seperti sekarang ini..
Maka dari itu hai para ibu-ibu seperti saya (buat bapak-bapak juga sama) besarkan dan didiklah anak-anakmu dengan PENUH cinta,, perhatian,, dan kasih sayang.. Jangan terlalu banyak membagi perhatianmu pada orang lain,, menghabiskan waktu lebih banyak dengan orang lain,, ikut campur urusan orang lain (meskipun itu keluarga sendiri baik kakak/adik/saudara tapi bukan keluarga inti suami-istri-anak).. Sebenarnya boleh-boleh aja,, tapi prioritas number one tetap pada anak.. Atau jangan salahkan anakmu kalau saat besar nanti dia tidak menjadikanmu idolanya / panutannya / yang paling dihormatinya / yang paling dicintainya.. Seperti kau yang tidak memprioritaskan mereka dahulu,, jangan harap kalau anakmu akan memprioritaskanmu kelak.. Bahkan sekedar dari omongan atau nasihatmu,, yang seharusnya paling didengarkan / diikuti,, mungkin akan dijadikan pertimbangan nomor sekian,, seperti kau memperlakukan anakmu menjadi nomor sekian pada saat mereka kecil dahulu..
Walaupun dulu ada alasan situasi / kondisi yang tidak memungkinkan yang menyebabkan kau tidak bisa memprioritaskan anakmu,, hal itu tidak semata-mata dapat membuat anakmu bisa mengerti semuanya,, karena yg mereka tau hanyalah apa yang mereka lihat dan rasakan sejak saat itu.. Jadi bersyukurlah anda ibu-bapak yang menjadi orang seperti itu tapi anakmu tidak acuh dan tetap peduli padamu saat sudah dewasa.. Namun yang anaknya sudah terbiasa merasa biasa saja dan tidak merasa punya keterikatan yang teramat sangat dengan anda,, mohon jangan disalahkan juga karena mungkin semua itu adalah sebab akibat dari segala hal yang pernah terjadi selama ini..

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Receehhh

Mitos NEM,, IPK,, dan Rangking

Cape deh 👎